Gelang Kayu
Putih abu-abu selalu berhasil menyimpan rindu
Ia tumpah ketika sebuah kotak kenangan terbuka
Gelang kayu yang rapat kusimpan muncul mencuri perhatian
Ah, ini menyebalkan
Mataku berkaca-kaca seolah ingin menumpahkan kesedihan
Benda kecil lugu yang kuterima dengan malu-malu
Bagaimana mungkin hatiku terikat dalam pemberianmu
Kupandang setiap waktu seolah takut angin membawanya kabur
Benda kecil yang kucintai itu terus mengaduk-aduk hatiku
Kebahagiaan itu tidak bertahan
Ketika kau nyatakan bahwa ia adalah simbol perpisahan
Lalu pelan-pelan kulepaskan
Berharap perasaan sederhana itu bisa kuikhlaskan
Malam ini aku hanyut dalam ingatan lama yang hampir berhasil kulupakan